Ricardo Izecson Dos Santos Leite
Kaka adalah paket lengkap untuk seorang pemain sepak bola. Kecermatan, kesigapan, dan ketepatannya tak tertandingi dan membuat dia sangat ditakuti oleh lawan. Tak seorang pun di Eropa dapat mengontrol tempo seperti Brazil. Kaka konsisten menempatkan posisi sebagai pemain yang diperhitungkan oleh publik. Keterampilan dan kepemimpinan Kaka memungkinkannya untuk memikul semua tanggung jawab yang mungkin timbul. Beda dengan pemain lainnya, karir sepak bolanya bersinar terang dan tenang tanpa gossip serta kehidupan Kaka dilandasi oleh keyakinan agama yang kuat.
Selama tahun Youth Team-nya, Kaka mandiri dan berprestasi. Sao Paulo adalah yang pertama terpikat oleh Kaka dan pada tahun 2001 dia ditempatkan didalam tim utama Sao Paulo, berhasil bermain dalam 27 pertandingan dan mencetak 12 gol. Dan di musim berikutnya Kaka mencetak sepuluh gol dalam 22 pertandingan. Setelah memimpin Sao Paulo untuk meraih gelar Campeonato Paulista Super pada tahun 2002, Kaka memulai debutnya bersama timnas Brazil. Pada saat itu, di Usia 21 tahun karir Kaka memuncak dan bergabung dengan AC Milan.
Kaka bermain di 30 pertandingan dan mencetak sepuluh gol ketika menuju ke Scudetto dan Piala Super Italia di tahun pertamanya bersama Milan. Pada tahun 2005, sebagai gelandang, Kaka seorang diri membawa timnya ke final Liga Champions, yang kemudian dikalahkan dalam adu penalti melawan Liverpool. Pada tahun 2007, Kaka menjadi titik fokus dari pelanggaran Milan dan menambahkan Liga Champions dan gelar Piala Dunia untuk kegagalannya meraih piala. Tapi, pada tahun yang sama ia kemudian memenangkan semua penghargaan individu bergengsi, termasuk Ballon d'Or, Pemain Terbaik Dunia FIFA Tahun dan Pemain Terbaik Dunia FIFPro of the Year.
Kaka memulai debutnya untuk Brazil di tahun 2002 dalam pertandingan persahabatan melawan Bolivia. Di Musim panas itu dia adalah salah satu dari anggota tim 2002 yang mengantarkan Brazil ke Piala Dunia walaupun hanya menerima sangat sedikit waktu untuk bermain. Pada tahun 2005, Kaka masuk dalam skuad Brazil untuk Piala Konfederasi FIFA dan memainkan semua pertandingan, termasuk kinerja yang mencetak gol di final, sedangkan pada tahun 2006 Kaka memulai Piala Dunia pertamanya. Sejak itu Kaka telah menjadi andalan Selecao.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar